Untuk indikasi awalnya ketika kita hendak menghidupkan printer dengan menekan tombol power printer, printer tidak mau ON atau menyala.
Cara Mengatasi
Untuk mengatasi hal tersebut kita harus melakukan beberapa pengecekan secara teliti bertahap dan berurutan. Langkah-langkah analisa yang harus kita lakukan secara berurutan tersebut adalah sebagai berikut ini :
- Pastikan ada sumber Listrik. kita bisa mengeceknya dengan menggunakan Taspen atau multi tester.
- Cek Kabel Power Printer. Coba anda cek kabel power printer putus atau tidak dengan menggunakan multi tester atau bisa juga dengan mencoba menggunakan kabel printer lain yang kita yakin masih bagus, bila printer masih belum bisa hidup kita lakukan langkah selanjutnya.
- Cek Adaptor atau power suply. Setelah kita melakukan 2 langkah diatas tapi printer tetep belum mau nyala maka anda cek adaptornya dengan menggunakan multi tester. Bila ternyata rusak maka ganti dengan adaptor baru, akan tetapi apabila adaptornya ternyata bagus dan printer tetap tidak mau nyala kita lakukan langkah selanjutnya.
- Cek Saklar atau Tombol ON/OFF. Untuk kasus mati bisa juga karena saklar rusak, untuk kita kita perlu mengecek sklar apakah masih bagus atau sudah rusak dengan mencopot sklar dan kita lakukan pengecekan dengan menggunakan multitester. Apabila ternyata sklar yang rusak makan lakukan penggantian dengan sklar baru atau yang masih bagus, namun apabila sklar ternyata bagus dan printer tetap tidak mau hidup maka kita lakukan pengecekan berikutnya.
- Cek Mainboard printer HP K209z nya. Kasus mati total sebagian besar disebabkan karena ada komponen mainboard yang rusak atau aus. Setelah kita malakukan langkah dari nomer 1-4 ternyata tidak membuahkan hasil maka bisa disimpulkan bahwa penyebab terjadinya mati total adalah karena adanya komponen mainboard yang short. Dari pengalaman saya mengatasi mainboard rusak mati total adalah karena DIODA (lihat gambar diatas yang sudah dilingkari) yang ada pada mainboard printer rusak. Coba anda langsung lakukan dengan mengecek 2 buah dioda yang ada pada mainboard dengan menggunakan multitester. Kita cek dengan mensetting pada Ohm dan kita lakukan dengan membolak-balik ujung probe multitester, apabila dalam pengecekan jarum bergerak semuanya berarti dioda posisitif rusak dan lakukan penggantian dengan yang baru.
0 Komentar